Menulislah, maka orang tahu bahwa aku pernah hidup. ~Ustd. Abdul Somad, LC, MA~

Tuesday, July 30, 2019

Metode Membaca Ekstensif

سْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ



A.            PENDAHULUAN

Alhamdulillah segala puji bagi Allah Subhanahu Wataala yang telah memberikan kita nikmat yang tak terhingga kepada kita semua hingga hari ini, shalawat serta salam tak lupa kita haturkan kepada qudwah hasanah kita Nabi Muhammad beserta para sahabatnya dan semoga kita termasuk kedalam umatnya hingga hari akhir nanti.
Alhamdulillah kegiatan pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang berjudul Kegiatan Sosialisasi Program Literasi Teknologi ini selama 3 hari dari tanggal 17 – 19 Juli 2019 yang bertempat di Grand Hani Hotel telah diikuti dengan lancar tanpa ada hambatan satu apapun. Banyak sekali informasi – informasi terkait dengan dunia literasi yang dapat diimplementasikan di sekolah tempat kita bertugas.
Dasar kegiatan ini adalah permendikbud no 23 tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti yang sejatinya diterapkan di seluruh satuan pendidikan di setiap 15 menit awal kegiatan pembelajaran yang disesuaikan dengan materi atau mata pelajaran guru mata pelajaran pada jam tersebut. Maka dari itu perlu dukungan semua pihak agar tujuan meningkatkan budaya literasi ini di masing-masing satuan pendidikan. Semoga laporan kegiatan ini dapat menjadi salah satu masukan untuk kegiatan literasi yang sedang dijalan di pesantren terpadu Al Kahfi.


 B.             LAPORAN KEGIATAN
1.         Peserta
Jumlah peserta dari kegiatan ini untuk angkatan 1 adalah 75 orang yang berasal dari SMA dan SMK yang berada dibawah naungan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, yang rencananya akan berlangsung selama 1 minggu untuk 3 angkatan dengan total peserta sebanyak 225 orang.

2.         Narasumber
Adapun narasumber dalam kegiatan ini berjumlah dua orang yaitu:
        1.         Prof. Thomas Neil Rob : International Extensive Reading Foundation
        2.         Mia Damayanti, M.Pd : The Indonesian Extensive Reading Association

3.         Materi kegiatan
Pada pelatihan kali ini yang berjudul sosialisasi program literasi teknologi “Implementasi Literasi Digital Dan Membaca Ekstensif  Dalam Gerakan Literasi Sekolah Lanjutan Tingkat Atas” menitik beratkan pada tentang metode membaca ekstensif (Extensive Reading) yang sejatinya diterapkan di seluruh mata pelajaran melalui kegiatan membaca 15 menit di awal pelajaran.
Di dalam teorinya Teknik membaca itu ada dua yaitu Intensif dan Ekstensif yang masing-masing memiliki tujuan tersendiri ketika di aplikasikan. Untuk membaca ekstensif tersendiri ada beberapa keunggulan sebagaimana yang sudah banyak dimuat di dalam penelitian baik di dalam negeri maupun luar negeri terlebih lagi bagi murid yang mempelajari Bahasa asing seperti yang digambarkan di table bawah ini, jika dibandingkan bagaimana seseorang dalam mempelajari Bahasa Lokal dan Bahasa Asing

L1
L2
Learn at home informal
In Formal institution
Use in daily conversation
Use only at several situations
Supporting environment
Unsupporting Environment
Acquire naturally
By learning it
Lots of input
Little input
Learn in unconscious
Learn in conscious
Repetition
Memorization
Listening
Reading
Table 1 How students learn their L1 and L2

Jika dilihat table diatas terlihat bagaimana perbedaan murid dalam mempelajari L1 dan L2. Pada kolom L2 terlihat bagaimana Bahasa L2 itu diperoleh dengan cara membaca. Maka dari itu metode membaca ekstensif itu sangat diperlukan, mari kita lihat tabel dibawah ini.


Di dalam membaca ekstensif siswa diwajibkan membaca buku sebanyak-banyaknya dan kriteria dalam membaca ekstensif itu yaitu:
  1. Harus menyenangkan : buku-buku yang digunakan untuk membaca ekstensif itu harus menyenangkan yang levelnya disesuaikan dengan karakter peserta didik
  2. Mudah untuk dibaca: ketika mereka membaca tidak memerlukan kamus karena yang terpenting adalah apa yang dibaca itu adalah buku-buku yang mudah atau 2 level dibawah kemampuan mereka saat ini.
  3. Murid memilih buku atau topik yang dibaca: tentu saja buku yang ingin mereka baca tidak bisa dipaksakan atau ditentukan dikarenakan dalam membaca ekstensif ini bagaimana dengan membaca mereka menemukan kesenangan sehingga mereka dapat membaca sesuai minat mereka
  4. Dapat dibaca dengan cepat: sama seperti diatas pada poin ini juga mereka diharapkan dapat membaca dengan cepat karena yang diutamakan adalah membaca buku sebanyak-banyakannya bukan seberapa mereka paham akan bacaan yang mereka baca.
  5. Materi yang bervariasi: harus tersedia buku-buku dengan genre yang bermacam-macam untuk mengakomodir kebutuhan masing-masing peserta didik.
  6. Sedikit menggunakan kamus: karena menekankan kepada kenyamanan dalam membaca maka diperlukan bahan bacaan yang mudah bagi para peserta didik kita
  7. Dilakukan di luar kelas: kegiatan membaca ekstensif ini dilakukan di luar kelas bisa dimanapun dan dilakukan ketika mereka merasa nyaman.


Mengapa menggunakan metode Ekstensive Reading di dalam mempelajari Bahasa Inggris. Pertanyaan ini sering diajukan oleh para pakar yang juga menjadi guru Bahasa Inggris untuk orang-orang asing seperti orang Jepang. Itulah yang dilakukan oleh Prof Tom ketika berada di Jepang. Menurutnya ketika seseorang mempelajari Bahasa Asing hal yang paling utama adalah dengan memberi sebanyak-banyaknya input tentang Bahasa yang akan dipelajarinya tersebut dengan berbagai cara, salah satunya yaitu dengan cara Ekstensive Reading. Sekarang sudah banyak penerbit yang membuat buku untuk memudahkan orang-orang yang ingin belajar Bahasa Inggris dengan menggunakan buku Graded Readers atau yang sering dikenal dengan buku bacaan sesuai dengan level Bahasa yang ada di buku tersebut. Buku-buku seperti inilah yang cocok untuk dibaca oleh seseorang yang ingin mempelajari Bahasa Inggris tersebut.
Prof Tom juga melalui website nya yaitu www.mreader.org menyediakan banyak buku dan juga quiz yang berkait dengan bahan bacaan graded readers yang dapat diakses secara gratis. Satu hal yang terpenting menurut Prof Tom adalah bagaimana ketika program Ekstensive Reading ini sudah dijalankan seorang guru dapat mengecek apakah murid tersebut benar-benar membaca atau belum.
Oleh karena itu menurut beliau dapat dilakukan dengan cara memberikan quiz singkat mengenai buku yang mereka baca tersebut sehingga dapat mengetahui sejauh mana informasi yang mereka dapat ketika membaca sebuah buku.
Banyak juga website – website yang dapat dijadikan referensi atau media pendukung dalam menjalankan program ekstensif reading ini. Yaitu sebagai berikut


Halaman website yang berisikan tentang non profit organization tentang extensive reading


Salah satu website yang berisikan e-book graded readers (berbayar)


  
website yang berisikan daftar online extensive materials


website untuk mengecek kesukaran suatu bacaan berdasarkan kosakata dari tulisan tersebut


Sumber Referensi tentang membaca Ekstensif:


Peserta Pelatihan Angkatan 1 - 2019 (Lembang Bandung)

Prof Thomas Neil Rob - International Extensive Reading Foundation

16 comments:

  1. Bagus,Dan dapat membantu orang orang baca Dan belajar Bahasa inggris

    ReplyDelete
  2. Sangat bagus. Bahasa mudah dipahami, dapat melancarkan/membiasakan orang membaca bahasa Inggris dengan baik.

    ReplyDelete
  3. Very good way to know foreign language

    ReplyDelete
  4. cara yg bagus biar bisa mempelajari bahasa luar

    ReplyDelete
  5. Ekstensif lebih kpd kuantitas,
    Sedangkan Intensif lebih kepada kualitas. Nice article sir!

    ReplyDelete
  6. Bagus, membaca ekstensif bisa membantu kita menambah kosakata tanpa harus buka kamua

    ReplyDelete
  7. bagus buat belajar bahasa Inggris

    ReplyDelete
  8. info yang sangat bagus untuk orang yang ingin belajar bahasa asing dan yang mengajarkannya

    ReplyDelete
  9. I concluded about READING. whatever the reading, reading can give new insight about anything. and “The more that you read, the more things you will know. The more that you learn, the more places you’ll go.” thank you mr fahmi. - ahmad fadli robby -

    ReplyDelete
  10. This is good trick!, thanks bro !

    ReplyDelete